TAK PERLU SEGALAU ITU..

Tidakkah label muslimah itu membuatmu gagah sedikit saja? nikmat islam ini sauadariku, anugerah yang sepatutnya engkau syukuri,. jangan biarkan cinta menguasaimu, namun kuasailah nada nada itu.

rangkai ia menjadi
symphony yang menemanimu dalam diam, dalam sendiri dalam kekhawatiran dan berbagai kegaduhan kegaduhan

percayalah, insan shalih yang akan mencintaimu telah dipe

rsiapkan, maka pilihlah!
bersungguh sungguhlah dalam menetapkan level ke- shalihahanmu sebagai muslimah terpilih untuk insan pilihan Nya.
dan istiqamahlah disana
tak usah ragu jika engkau beriman ia akan datang tepat diwaktu terbaiknya

biarkan harapan itu berbaur dengan rencana Nya yang indah untukmu, nanti.

Demi Allah!
Seorang beriman yang jujur dengan keimanannya, layak dan ber-haq untuk bahagia.
Dan semua kebahagiaan diluar itu adalah semu dan menipu, karena jika saja tolak ukur kebahagiaan itu sekedar tawa tawa saja,
maka orang orang kafirpun mampu menggapainya.

Jangan menambah beban bahumu untuk menanggung berbagai ambisi dan nafsu nafsu yang selamanya tidak akan terpuaskan.

Kebahagiaan sebenarnya itu bukan di sini, tapi disana.
Di hari yang kekal tiada akhir, dimana semua jiwa jiwa yang beriman di istirahatkan dari lelahnya kehidupan.

Dimana para pejuang berhenti dari kelelahannya
dimana para pengikut yang setia berbahagia ditelaganya mereguk kenikmatan yang memusnahkan rasa haus untuk selama lamanya..

Tak pernah ada kata terlambat untuk sebuah perubahan kearah lebih baik selama kita mampu dan mau.

dihari ini atau hari besok yang belum tentu kita lalui.